Jumat, 16 Juni 2017

Pergaulan Sehat bahan powerpoint PJOK

PERGAULAN SEHAT

A. Pergaulan
Pergaulan berasal dari kata gaul yang diartikan dalam KBBI sebagai hidup berteman(bersahabat). Pergaulan mempunyai pengaruh yang besar dalam pembentukkan kepribadian seorang individu.
B. Sehat
Sehat dalam KBBI diartikan sebagai baik seluruh badan atau bagian-bagiannya(bebas dari sakit). Sehat adalah suatu kondisi dimana segala sesuatu berjalan normal dan bekerja sesuai fungsinya dan sebagai mana mestinya. Menurut WHO sehat terdiri dari suatu kesatuan penting 4 komponen dasar yang membentuk “positive health”, yaitu:
1.Sehat jasmani
2.Sehat mental
3.Sehat spiritual
4.Kesejahteraan sosial


Pengertian sehat menurut UU No. 23/1992 adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkanhidup produktif secara sosial dan ekonom
C. Remaja
     Menurut KBBI remaja diartikan sebagai mulai dewasa. Remaja berasal dari bahasa latin adolenshence yang artinya tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa, istilah adoleshence mempunyai arti yang mencakup kematangan mental, emosional, sosial, dan fisik. Menurut Sri Rumini & Siti Sundari (2004: 53) masa remaja adalah peralihan dari masa anak kemasa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek atau fungsi untuk memasuki masa dewasa.
    
D. Pergaulan sehat pada remaja
     Pergaulan sehat pada remaja dapat juga diartikan sebagai proses interaksi yang dilakukan oleh individu dengan individu, atau individu dengan kelompoknya dengan normal, baik tu buh, jiwa maupun kehidupan sosialnya.
E. Beberapa cara remaja bergaul secara sehat
1.Adanya kesadaran beragama bagi remaja
2.Memiliki rasa setia kawan
3.Memilih teman
4.Mengisi waktu dengan kegiatan yang positif
5.Laki laki dan perempuan memiliki batasan-batasan tertentu
6.Menstabilkan emosii.
F. Sikap-sikap dalam pergaulan remaja
1.Penampilan fisik
2.Berbicara dan bersikap sopan
3.Biasakan untuk memberi dan berbagi
4.Hindari pembicaraan yang kurang bermanfaat
5.Mencuri dengar
6.Bersikap peduli saat teman sedang  mencurahkan isi hatinya
7.Rendah hati
8.Jadilah diri sendiri

Selasa, 06 Juni 2017

Teks Biografi Soeharto beserta kaidah bahasa, struktur teks

Teks Biografi
Soeharto


Soeharto dikenal sebaga satu-satunya Presiden di Indonesia yang memiliki masa jabatan terlama yaitu sekitar 32 Tahun. Dikenal dengan sebutan "Bapak Pembangunan" dan merupakan Presiden Kedua Indonesia setelah Soekarno, Soeharto di bawah pemerintahannya sukses mengantarkan Indonesia menjadi negara Swasembada, dimana sektor dibidang pertanian amat berkembang dengan pesatnya melalui Program Rapelitanya. Mantan Presiden Indonesia kedua ini dilahirkan di Kemusuk, Yogyakarta pada tanggal 8 Juni 1921 dari rahim seorang ibu yang bernama Sukirah dan ayah beliau yang merupakan seorang pembantu lurah dalam bidang pengairan sawah dan juga sekaligus seorang petani yang bernama Kertosudiro.
Ketika berumur delapan tahun Soeharto mulai bersekolah tetapi ia sering berpindah-pindah sekolah. Awalnya ia sekolah di Sekolah Desa (SD) Puluhan, Godean kemudian ia pindah ke SD Pedes dikarenakan keluarganya pindah ke Kemusuk, Kidul. Setelah itu kemudian ayahnya Kertosudiro memindahkan Soeharto ke Wuryantoro. Beliau kemudian dititipkan dan tinggal bersama Prawirohardjo seorang mantri Tani yang menikah dengan adik perempuan Soeharto.
Ditahun 1941 tepatnya di Sekolah Bintara, Gombong di Jawa Tengah, Soeharto terpilih sebagai Prajurit Teladan, sejak kecil ia memang bercita-cita menjadi seorang tentara atau militer. kemudian pada tanggal 5 Oktober 1945 setelah Indonesia merdeka, Soeharto kemudian resmi menjadi anggota TNI.
Setelah itu kemudian Soeharto menikahi Siti Hartinah atau Ibu Tien yang merupakan anak seorang Mangkunegaran pada tanggal 27 Desember 1947 dimana usia Soeharto ketika itu 26 tahun dan Siti Hartinah atau Ibu Tien berusia 24 tahun.Dari pernikahannya kemudian ia dikarunia enam orang anak yaitu Siti Hardiyanti Hastuti, Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Siti Hediati Herijadi, Hutomo Mandala Putra dan Siti Hutami Endang Adiningsih.
Sejarah bangsa Indonesia tidak bisa dilepaskan dari peristiwa yang dikenal sebagai Serangan Umum 1 Maret 1949, itu merupakan peristiwa yang menjadi catatan penting dalam sejarah bangsa ketika resmi merdeka dari penjajahan bangsa Belanda selama tiga setengah abad. Banyak versi mengatakan bahwa Peranan Soeharto ketika merebut Yogyakarta yang waktu itu sebagai Ibukota Republik Indonesia dalam Serangan Umum 1 Maret tidak bisa dipisahkan. Pada waktu itu beliau juga menjadi pengawal dari Panglima Besar Jendral Sudirman.
Ketika peristiwa G-30-S/PKI meletus pada tanggal 1 Oktober 1965, Soeharto kemudian bergerak cepat mengambil alih kendali pimpinan Angkatan Darat ketika itu dan kemudian mengeluarkan perintah yang cepat untuk mengatur dan mengendalikan keadaan negara yang kacau akibat dari kudeta oelh PKI.Setelah peristiwa G-30-S/PKI, Soeharto kemudian menjabat sebagai Panglima Angkatan Darat menggantikan Jendral Ahmad Yani yang gugur di tangan PKI. Selain sebagai Panglima Angkatan Darat, Soeharto juga menjabat sebagai Pangkopkamtib yang ditunjuk oleh Presiden Soekarno pada waktu itu.
Puncak karier Soeharto ketika ia menerima Surat Perintah Sebelas Maret atau yang dikenal sebagai "Supersemar" oelh Presiden Soekarno pada bulan maret 1966 dimana tugasnya adalah mengendalikan keamanan dan juga ketertiban negara yang kacau setelah kudeta yang dilakukan oleh PKI dan mengamalkan ajaran Besar Revolusi Bung Karno.
Setelah peristiwa G-30-S/PKI keadaan politik dan juga pemerintahan Indonesia makin memburuk, kemudian pada bulan maret 1967 dalam sidang istimewa MPRS yang kemudian menunjuk Soeharto sebagai Presiden Kedua Republik Indonesia yang menggantikan Presiden Soekarno, dimana pengukuhan dilakukan pada Maret 1968. Masa pemerintahan presiden Soeharto dikenal dengan masa Orde Baru dimana kebijakan politik baik dalam dan luar negeri diubah oleh Presiden Soeharto. Salah satunya adalah kembalinya Indonesia sebagai anggota PBB (Perserikatan Bangsa Bansa) pada tanggal 28 September 1966 setelah sebelumnya pada masa Soekarno, Indonesia keluar sebagai anggota PBB.
Presiden RI Kedua HM Soeharto wafat pada pukul 13.10 WIB Minggu, 27 Januari 2008. Jenderal Besar yang oleh MPR dianugerahi penghormatan sebagai Bapak Pembangunan Nasional, itu meninggal dalam usia 87 tahun setelah dirawat selama 24 hari sejak tanggal  4 sampai 27 Januari 2008 di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta.


·       Struktur Teks
a.    Orientasi
Terdapat pada paragraf 1, yaitu : Soeharto dinekal dengan sebutan Bapak Pembangunan, Kelahiran Soeharto, dan latar belakang keluarga Soeharto
b.    Urutan Peristiwa Kehidupan Tokoh
Terdapat pada paragraf ke-2 sampai paragraf  ke-8,  dikarenakan mulai menceritakan mengenai  awal Dia menjadi anggota TNI, pernikahan Soeharto dengan Siti Hartinan atau Ibu Tien, Peristiwa serangan Umum 1 Maret 1949, Peristiwa G-30-S/PKI, Puncak karier Soeharto saat menerima supersemar, Ditunjuknya Soeharto menjadi presiden kedua Indonesia, dan wafatnya Soeharto
c.    Reorientasi
Tidak terdapat reorientasi karena penulis tidak memberikan pandangan terhadap Soeharto.

·       Kaidah Kebahasaan
1.     Menggunakan Pronomina ( kata ganti )
•      ... bernama Sukirah dan ayah beliau yang merupakan
      seorang...  ( paragraf 1)
•      ... kemudian ia pindah ke SD Pedes...  (paragraf 2)
•        setelah Soekarno, Soeharto di bawah  pemerintahannya sukses (paragraf  1)
·         Soeharto kemudian resmi menjadi anggota TNI. Setelah itu kemudian ayahnya Kertosudiro memindahkan
     Soeharto ke Wuryantoro. (paragraf  2)

2.   Adanya Pengacuan
Hal yang diacu: Peristiwa G-30-S/PKI
Pengacuan: Peristiwa itulah

3.   Adanya Urutan Peristiwa
            Dari awal Soeharto lahir pada tanggal 8 Juni 1921, lalu terpilih sebagai prajurit teladan pada tahun 1941, lalu resmi menjadi anggota TNI pada 5 Oktober 1945, kemudian Soeharto menikah dengan Siti Hartinah pada 27 Desember 1947, lalu Soeharto dir rawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina ( RSPP ) pada 4 sampai 27 Januari 2008, hingga Soeharto wafat pada 27 Januari 2008 di Jakarta

5.   Menggunakan Konjungsi
•      Ketika berumur delapan tahun Soeharto... (paragraf 2)
   termasuk konjungsi intrakalimat
•      .... memindahkan Soeharto ke Wuryantoro. Beliau
    kemudian dititipkan... (paragraf 2 )
    termasuk konjungsi intrakalimat
•      Setelah itu, kemudian Soeharto menikahi Siti Hartinah
 (paragraf 3) termasuk konjungsi antarkalimat

6.   Adanya Kalimat Simplek
•         Soeharto  menikahi   Siti Harti
          S               P              O
•         Ia   dikarunia   enam orang ank
           S          P                     O

7.    Menggunakan Kata Kerja



Contoh soal dan jawaban biologi terapan / prakarya Bab Hewani dan Wirausaha

A.  

1. Pengawetan dengan membebaskan bahan dari semua mikroba disebut?
a. Sterilisasi                                                     c. Antioksidan                          e. Penggorengan
b. Blanching                                                    d. Pemberian garam
2. Pengeringan dengan menggunakan sinar matahari dinamakan..
a. Case hardening                                           c. Artifivial dryer                     e. Moon dryer
b. Sun drying                                                   d. Tunel dryer
3. Penjemuran dilakukan di..
a. Dalam lemari                                              c. Atas panci                            e. Oven
b. Bawah sinar matahari                                d. Penggorengan
4. Penjemuran dilakukan selama..
a. Satu hari                                                      c. Tidak tentu                          e. Satu jam
b. Satu minggu                                                d. Tergantung cahaya matahari
5. Jenis kemasan yang paling tepat untuk bahan jadi nabati adalah?
a. Kain sutra                                                    c. Kertas                      e. Karet
b. Plastik                                                          d. Kain wol
6. Design label meliputi..
a. Alamat palsu                                               c. Iklim                                    e. Nama produk lain
b. Nama produk                                              d. Cuaca
7. Pengawetan lebih awet jika dalam keadaan..
a. Lembap                                                       c. Matang                    e. Kering
b. Mentah                                                       d. Setengah matang
8. Alasan penggunaan bahan plastik sebagai pengemasan adalah..
a. Kuat                                                             c. Murah                     e. Design bagus
b. Mudah didapat                                           d. Terhindar dari udara
9. Tujuan pengemasan adalah ? kecuali
a. Perlindungan                                               c. Pengeringan                        e. Pengawetan
b. Penanganan                                                d. Pemasaran
10. Jenis dan bahan kemasan meliputi, kecuali
a. Primer                                                         c. Quarter                   e. utama
b. Tersier                                                         d. Sekunder
11. Jenis yang baik digunakan dalam teknik pengasapan adalah
a. Ayam boiler                                                            c. Ayam kate               e. Ayam jago
b. Ayam petelur                                              d. Ayam sayur
12. Proses pengasapan daging ayam dilakukan selama..
a. 4-5 jam                                                        c. 1-2 jam                    e. 7-8 jam
b. 5-6 jam                                                        d. 2-3 jam
13. Sikap seorang wirausahawan adalah
a. Putus asa                                                     c. Inovatif                    e. Patah semangat
b. Berkecil hati                                                d. Pesimis
14. Orang yang memiliki pemikiran kedepan disebut
a. Percaya diri                                                 c. Kreativ                     e. Produktif
b. Berorientasi ke masa depan                       d. Inovatif
15. Apa itu self confidence?
a. Kepemimpinan                                            c. Inovatif                    e. Semangat
b. Wirausaha                                                   d. Percaya diri
16. Ciri-ciri wirausahawan yang inovatif adalah?
a. Selalu ingin tampil berbeda           c. imajinasi yang bagus          e. Ingin berkembang
b. Tidak puas dengan cara biasa        d. Semua jawaban benar
17. Proses kreatif dan inovatif diawali oleh?
a. Munculnya ide dan pemikiran baru           c. Pengolahan             e. kelupaan
b. Kecurangan                                                 d. Pengemasan
18. Proses penurunan suhu untuk menghambat perkembangan mikroorganisme disebut?
a. pendinginan                                                c. Pengolahan             e. Pengemasan
b. Fermentasi                                                  d. Pembekuan
19. Proses membuat bahan dasar menjadi benda siap pakai disebut?
a. Pengeringan                                                b. Pengawetan            e. Pemasaran
b. Pengolahan                                                 d. Publikasi
20. Proses menjual produk ke pasaran disebut?
a. pembelian                                                   c. Penjualan                e. Pencurian
b. pemasaran                                                  d. Pengolahan
B.
1. Apa faktor yang harus diperhatikan dalam pengawetan bersuhu tinggi?
2. Apa itu pasteurisasi?
3. Pengeringan dapat berlangsung dengan baik, jika..
4. Apa langkah awal dalam pengawetan bahan hewani?
5. Apa saja fungsi kemasan?
6. Apa fungsi faktor kamunikasi dalam sebuah kemasan?
7. Sebutkan 3 bahan kemasan!
8. Apa yang harus dimuat dalam label ? (minimal 5)
9. Sebutkan karakter dan sikap seorang wirausahawan!
10. Apa syarat untuk menjadi wirausahawan yang berhasil? Sebutkan






Kunci Jawaban
A                             B
1.       A             1. Jumlah panas yang diberikan harus cukup untuk mematikan mikroba busuk dan
2.       B                 pantogen, dan tidak boleh menyebabkan penurunan gizi dan cita rasa
3.       B             2. Proses pemanasan dengan suhu relatif cukup rendah
4.       D             3. Pemanasan merata, dan uap iar keluar dari seluruh permukaan tersebut
5.       B             4. Mencari ide
6.       B             5. Fungsi perlindungan, penanganan, dan pemasaran
7.       B             6. Untuk kemudahan penyimpanan dan pemajangan
8.       D             7. Kemasan logam, kemasan gelas, dan kemasan plastik
9.       C            
10.   A             8. Nama produk, nama dagang, komposisi, berat, dan kode produksi
11.   A            
12.   D             9. Percaya diri, kreatif, inovatif, kepemimpinan
13.   C
14.   B             10. Memiliki sikap mental yang positif, mempunyai daya pikir yang kreatif dan
15.   D                    memiliki keahlian di bidangnya
16.   D
17.   A
18.   A
19.   D

20.   A

Sejarah Kerajaan Wajo

Kerajaan Wajo
Kerajaan Wajo terletak di Sulawesi Selatan, tepatnya di Kabupaten Wajo. Cerita tentang tumbuh dan berembangnya Kerajaan Wajo terdapat berbagai versi. Di Hikayat terdapat cerita cerita bahwa pendirian Kampung Wajo yang didirikan oleh tiga orang anak raja yang berasal dari kampung Cinnota`bi yaitu berasal dari keturunan dewa yang mendirikan kampung dan menjadi raja-raja dari ketiga bagian ( lempo) bangsa wajo: Battempola, Talonlenreng, dan Tua.  Kepala keluarga mereka menjadi raja diseluruh Wajo dengan gelar batara Wajo.
Batara Wajo yang ketiga dipaksa turun tahta karena sifat dan perilakunya yang buruk dan Beliau tidak lama memerintah karena tidak disenangi oleh rakyat, sehingga banyak orang wajo pindah ke negeri lain, karena kesewenannya lalu disuruh berhenti sebagai Batara Wajo dan kemudian dihukum mati (dibunuh) oleh rakyat untuk menebus segala dosa-dosanya. Dan setelah itu, Kerajaan Wajo tidak memakai sistem keturunan, mereka memilih raja baru mereka dengan pemilihan yang dilakukan oleh rakyat Wajo, dan diangkat oleh perwakilan rakyat wajo, yang dipimpin oleh arung battempola, dan mendapatkan gelar arung matoa, yang artinya raja yang utama atau pertama
Masa keemasan Wajo adalah pada pemerintahan La Tadampare Puangrimaggalatung yang memerintah sekitar tahun 1491 – 1521, beliau selain dikenal sebagai negarawan, juga dikenal sebagai filsafat hukum dan ahli ekonomi. Oleh karena itu banyak negeri disekitarnya yang rela bergabung tanpa diperangi.
Kerajaan Wajo juga pernah bersekutu dengan Kerajaan Luwu dan bersatu dengan Kerajaan Bone dan Soppeng dalam perjanjian Tellum Pocco pada 1582. Kerajaan Wajo resmi memeluk islam pada tahun 1610 setelah terjadi kontak dengan kerajaan Gowa. Persekutuan Wajo dengan Gowa diperkuat dengan memberikan bantuan dalam peperangan. Perang besar-besaran antara kerajaan Gowa-Tallo dibawah Sultan Hasanuddin melawan VOC yang mendapat bantuan dari Aru Palaka dari bone berakhir dengan perjanjian Bongaya pada 1667. Sejak itu terjadi penyerahan Kerajaan Gowa pada VOC dan disusul pada 1670 Kerajaan Wajo diserang oleh Bone dan VOC sehingga ibukota Kerajaan Wajo jatuh, yaitu Tosora. Raja Kerajaan Wajo gugur, penggantinya terpaksa menandatangani perjanjian di Makassar tentang penyerahan Kerajaan Wajo kepada VOC.
Kekalahan Wajo menyebabkan banyak masyarakat-nya yang meninggal, dan pergi. Bahkan salah satu panglimanya merantau ke Kutai dan mendirikan sebuah lahan yang kini dikenal sebagai Samarinda. Hingga saat ini, masih terdapat keluarga kerajaan wajo yang dapat bertahan, yaitu keluarga battempola.


Laporan Geografi Lingkungan Hidup Di Masyarakat

Lingkungan Hidup Di Masyarakat
                                        Geografi








LEMBAR PENGESAHAN
Judul laporan :
Penelitian Tentang Masalah Lingkungan Hidup
Disusun untuk memenuhi tugas laporan Geografi Tahun Pelajaran 2016/2017
Disusun Oleh :
Akbar Wardhana                     (03)
Dimas Adi Cahya                    (11)
Febri Ni’matunnadhiroh          (15)
Putri Maylinda                         (29)
Risma Izatun Nabela               (31)
Septi Sunah Rahmawati          (33)

            Wali Kelas                                                                                           Guru Pembimbing


 Anik Iriantiningsih, S.Pd                                                                               Yeni Imroah, S.Pd



Pengesahan
Kepala SMA Negeri 1 Srengat



Sumino, S.Pd, M.Pd
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan laporan ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Laporan ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang Geografi, yang kami sajikan berdasarkan wawancara dan pengamatan secara langsung. Laporan ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari kelompok penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya laporan ini dapat terselesaikan.
Laporan ini memuat tentang “judul” yang menjelaskan bagaimana gejala dan masalah dalam kehidupan manusia terhadap lingkungan sekitar. Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada guru Geografi yang telah membimbing penyusun agar dapat menyelesaikan laporan ini.
Semoga laporan ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun laporan ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada umumnya manusia bergantung pada keadaan lingkungan disekitarnya. Namun, kebergantungan tersebut bisa membuat manusia melakukan suatu kecerobohan terhadap lingkungan, salah satunya pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, dan komponen lain ke dalam lingkungan. Pencemaran lingkungan berupa pencemaran air, tanah, dan udara. Hal ini disebabkan oleh perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab dan kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan dari dampak pencemaran lingkungan.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan pada latar belakang yang telas dijelaskan, maka dapat dibuat perumusan masalah sebagai berikut:
a. Masalah apa saja yang terjadi pada lingkungan hidup?
b. Apa penyebab dan dampak yang ditimbulkan dari masalah lingkungan hidup?
c. Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah lingkungan hidup?
1.3 Tujuan
a. untuk mengetahui masalah yang terjadi di lingkungan hidup.
b. untuk mengetahui penyebab dan dampak yang ditimbulkan dari masalah lingkungan.
c. untuk mengetahui upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah lingkungan hidup.
1.4 Manfaat
1.      Dapat mengetahui masalah yang terjadi di lingkungan hidup.
2.      Dapat mengetahui penyebab dan dampak yang ditimbulkan dari masalah lingkungan.
3.      Dapat mengetahui upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah lingkungan hidup.

BAB II
LANDASAN TEORI
·         Sampah
Sampah adalah istilah umum yang sering digunakan untuk menyatakan limbah padat. Sampah adalah sisa-sisa bahan yang mengalami perlakuan-perlakuan, baik karena telah sudah diambil bagian utamanya, atau karena pengolahan, atau karena sudah tidak ada manfaatnya yang ditinjau dari segi social ekonimis tidak ada harganya dan dari segi lingkungan dapat menyebabkan pencemaran atau gangguan terhadap lingkungan hidup.2 Sampah adalah bahan yang terbuang atau dibuang dari hasil aktifitas manusia maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomi.3 Menurut kamus istilah lingkungan hidup, sampah mempunyai definisi sebagai bahan yang tidak mempunyai nilai, bahan yang tidak berharga untuk maksud biasa, pemakaian bahan rusak, barang yang cacat dalam pembikinan manufaktur, materi berkelebihan, atau bahan yang ditolak.  Sampah adalah limbah yang berbentuk padat dan juga setengah padat, dari bahan organik atau anorganik, baik benda logam maupun benda bukan logam, yang dapat terbakar dan yang tidak dapat terbakar. Bentuk fisik   benda-benda tersebut dapat berubah menurut cara pengangkutannya atau cara pengolahannya. Sampah padat adalah semua barang sisa yang ditimbulkan dari aktivitas manusia dan binatang yang secara normal padat dan dibuang ketika tidak dikehendaki atau sia-sia.4 Sedangkan yang dimaksud dengan sampah perkotaan adalah sampah yang timbul di kota (tidak termasuk sampah yang berbahaya dan beracun). Definisi mengenai sampah, hal ini perlu diketahui terlebih dahulu sebelum mengenal sampah lebih dekat.5  Sampah adalah bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga untuk maksud biasa atau utama dalam pembikinan atau pemakaian barang rusak atau bercacat dalam pembikinan manufaktur atau materi berkelebihan atau ditolak atau buangan. Sampah merupakan bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis.  Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa sampah sesuatu yang tidak berguna lagi, dibuang oleh pemiliknya dari pemakai semula, atau sampah adalah sumberdaya yang tidak siap pakai. 
Jenis-jenis Sampah  Berdasarkan bahan asalnya sampah dibagi menjadi dua jenis yaitu sampah organik dan anorganik.11 1) Sampah Organik Sampah organik yaitu buangan sisa makanan misalnya daging, buah, sayuran dan sebagainya.  Contoh sampah dari zat anorganik adalah: potongan-potongan/ pelat-pelat dari logam, berbagai jenis batu-batuan, pecahan-pecahan gelas, tulang,belulang, dan lain-lain.
2) Sampah anorganik Sampah anorganik yaitu sisa material sintetis misalnya plastik, kertas, logam, kaca, keramik dan sebagainya.
·         Lingkungan Hidup
Lingkungan biotik adalah segala makhluk hidup mulai dari organisme yang tidak kasat mata sampai pada hewan dan vegetasi raksasa yang terdapat dipermukaan bumi. Sedangkan lingkungan abiotik merupakan segala segala sesuatu yang ada di sekitar makhluk hidup yang bukan berupa organisme. Adanya keinginan untuk mencapai sasaran pembangunan yang ideal ialah membentuk manusia Indonesia seutuhnya secara material dan spiritual. Setiap pembangunan perlu mengkaji komponen yang meliputi komponen biotik, abiotik dan kultur yaitu sebagai berikut:
1.      Pembangunan berwawasan lingkungan
Merupakan pengelolaan sumber daya sebaik mungkin dengan pembangunan yang berkesinambungan serta peningkatan terhadap mutu hidup masyarakat. Sasaran pembangunan yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan pembangunan dapat menimbulkan pengaruh yang cukup besar terhadap lingkungan. Kegiatan tersebut dapat bersifat secara alamiah, kimia maupun secara fisik.
2.      Kualitas Lingkungan hidup
Yaitu dengan memperhatikan kondisi lingkungan hidup sekitar yang berhubungan
dengan mutu hidup. Kualitas hidup dapat ditentukan oleh tiga komponen utama yaitu terpenuhinya kebutuhan untuk kelangsungan hidup hayati, terpenuhinya kebutuhan untuk kelangsungan hidup manusiawi dan terpenuhinya kebebasan untuk memilih. Lingkungan harus dijaga agar dapat mendukung terhadap kualitas berupa tingkat hidup masyarakat yang lebih tinggi. Lingkungan mempunyai kemampuan untuk menghasilkan sumber daya serta mengurangi zat pencemaran dan ketegangan sosial terbatas. Batas kemampuan itu disebut daya dukung. Dalam Undang-Undang Lingkungan Hidup, daya dukung lingkungan ialah kemampuan suatu lingkungan untuk mendukung peri kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya
Hipotesis:
H0: Sampah yang ada di lingkungan sekitar tidak akan membawa pengaruh yang besar bagi kehidupan masyarakat di sekitarnya.
H1: Sampah yang ada di lingkungan sekitar bisa membawa pengaruh yang besar bagi kehidupan masyarakat di sekitarnya bahkan bisa sangat berpengaruh.




BAB III
METODOLODI PENELITIAN
Identitas Variabel
·         Masyarakat
Warga sekitar yang mengumpulkan sampah dari lingkungan ketempat penampungan sampah.
·         Pengepul Sampah
Orang yang pekerjaannya menampung sampah dari warga sekitar, lalu dijual ke pabrik-pabrik untuk diolah kembali.
a.        Populasi dan Penentuan Sampel Penelitian
Masyarakat yang menghasilkan sampah, seperti sampah rumah tangga, atau sampah” lainnya.
1.      Pengepul sampah
2.      Pencari Sampah
3.      Rumah Tangga Produksi
Metode pengumpulan data
Metode yang kami gunakan adalah dengan wawancara kelompok. Wawancara adalah carapengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan kepada responden secara langsung. Jenis wawancara yang kami lakukan adalah wawancara kelompok. Wawancara kelompok adalah wawancara yang dilakukan secara berkelompok dengan tema penelitian.




BAB IV
ANALISIS DATA
Latar Belakang Objek Penelitian
   Sampah merupakan material sisa baik dari hewan, manusia,maupun tumbuhan yang tidak terpakai lagi dan  dilepaskan ke alam dalam bentuk padatan, cair, ataupun gas. Sampah terdiri atas dua jenis, yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup yangdapat didegradasi oleh mikroba atau bersifat biodegradable. Contohnya adalah sisa makanan, kulit buah, ranting, daun, dll. Sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang berasal dari benda mati baik berupa produk sintetik maupun hasil proses teknologi pengolahan bahan tambang. Contohnya adalah logam, plastik, kertas, kaca dan keramik, detergen, dll. Sampah yang ada di lingkungan sekitar ini dampak menimbulkan banyak dampak. Dampak tersebut antara lain dapat menimbulkan penyakit, seperti diare, kolera, tifus, dll. Sampah juga dapat mencemari air, berbagai organisme termasuk ikan dapat mati, sehingga beberapa spesies akan lenyap, hal ini mengakibatkan berubahnya ekosistem perairan biologis. Penguraian sampah yang dibuang kedalam air akan menghasilkan asam organik dan gas cair organik, seperti metana. Selain berbau kurang sedap, gas ini pada konsentrasi tinggi dapat meledak.
Analisis Data
Data yang kami peroleh dari wawancara yang dilakukan adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang berbentuk kata, kalimat, gerak tubuh, ekspresi wajah, bagan, gambar,dan foto. Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka.
Hasil wawancara yaitu:
1.      Dari pengepul sampah
Pengepul mendapat sampahdari warga sekitar atau dari penyetor sampah dengan membelinya. Sampah yang terkumpul antara lain kardus, plastik atau atom, karton, kertas, dan karung. Dipilah-pilah terlebih dahulu, lalu dikirim ke Pabrik seperti Pabrik karton di Blitar, Pabrik Plastik di Kediri. Sampah yang terkumpul dalam satu hari biasanya, 1 ton kardus dan 3-5 kuintal plastik.


2.      Dari masyarakat sekitar
Menurut warga sekitar, mereka  merasa terbantu karena mereka bisa menjual sampah rumah tangga ke tempat penampungan sampah tersebut, karena bisa menjual sampah disana, dan dapat menambah penghasilan, selain itu lingkungan mereka menjadi lebih sehat. Walaupun terkadang dirumah yang dekat dengan tempat tersebut terdapat bau yang kurang sedap. Sebelumnya, di tempat penampungan terdapat bagian yang mengolah sampah basah. Sampah basah yang ada dapat menimbulkan bau karena terkena air hujan. Karena terganggu dengan bau yang timbul, masyarakat sekitar merasa tidak nyaman. Akhirnya, mereka protes, lalu dari pihak penampung sampah mencari solusi atas hal tersebut, dan sekarang bau tersebut sudah tidak tercium kembali.
3.      Dari pencari sampah
Bagi para pencari sampah, sampah adalah sumber kehidupan bagi mereka. Mereka sangat bergantungdari keberadaan sampah di lingkungan. Setiap hari mereka harus mengais rezeki dengan mencari sampah. Sampah yang mereka kumpulkan akan dijual ke tempat penampungan sampah. Pendapatan yang mereka terima per-harinya adalah RP. 15.000-Rp. 20.000. Pekerjaan ini digunakan oleh pencari sampah sebagai pekerjaan utama ataupun pekerjaan sampingan. Para pencari sampah ini menuturkan, kalau mereka semangat dalam mencari sampah maka akan dapat banyak smapah. Namun, bila mereka malas maka akan mendapat sedikit sampah, sehinggan penghasilan mereka sedikit.



BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Setelah dibuatnya makalah ini, maka dapat kami simpulkan bahwa sampah yang ada di lingkungan sekitar ini banyak jenisnya. Tempat penampungan sampah yang ada di dekat lingkungan masyarakat ini bisa menimbulkan dampak positif dan negatif. Dampak negatif yang biasanya timbul adalah bau dan banyaknya lalat. Sedangkan dampak positifnya adalah bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Hal ini bisa terjadi karena masyarakat dapat menjadi seorang pengumpul sampah. Selanjutnya sampah tersebut dibawa ke tempat penampungan dan akan diganti dengan uang sesuai berat sampah yang dibawa. Semakin banyak yang terkumpul maka semakin banyak juga uang yang bisa didapatkan. Selain itu, dampak positif juga dirasakan oleh rumah tangga di dekatnya. Hal ini disebabkan karena sampah hasil kegiatan rumah tangga misalnya barang-barang yang sudah tidak terpakai dapat dijual disana. Uang hasil penjualan tersebut bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari. Dengan demikian, sedikit demi sedikit tumpukan sampah yang sering kita temui dapat dikurangi, karena setelah dikumpulkan di tempat penampungan sampah tersebut akan dikirim ke pabrik yang lebih besar untuk didaur ulang.
Saran
Sebaiknya sebelum sampah-sampah dikumpulkan pada tempat penampungan sampah, sampah dipilah-pilah terlebih dahulu menurut jensinya masing-masing. Dengan tujuan mencegah bau yang tidak sedap dan mencegah datangnya lalat. Selain itu, di tempatpenampungan sampah juga harus menyediakan tempat pemilahan tersendiri agar tidak menimbulkan bau yang tidak sedap.




DAFTRA PUSTAKA
Ibu pemilik tempat penampungan sampah
Warga sekitar tempat penampungan sampah
Bapak pengumpul sampah
Buku Siswa Geografi Kelas X Kurikulum 2013
Buku LKS Geografi Kelas X Kurikulum 2013




Description: C:\Users\WINDOWS 8\Downloads\SHAREit\SM-J100H\photo\20161024_123111.jpgDescription: C:\Users\WINDOWS 8\Downloads\SHAREit\SM-J100H\photo\20161024_130010.jpgLAMPIRAN
Text Box: Gambar 1.1Text Box: Gambar 1.2 

Text Box: Gambar 1.3Text Box: Gambar 1.4Description: C:\Users\WINDOWS 8\Downloads\SHAREit\SM-J100H\photo\20161024_124018.jpgDescription: C:\Users\WINDOWS 8\Downloads\SHAREit\SM-J100H\photo\20161024_124851.jpg